Ramadhan tinggal menghitung hari, kelak kita bisa menemukan hal-hal khas
ramadhan yang selalu dirindukan. Setiap orang yang muslim yang “normal’ dan
paham, pasti condong akan kebaikan, setidaknya di bulan ramadhan. Ibadah semakin
ditingkatkan baik dirumah maupun diluar rumah, dan biasanya dibulan ramadhan, hampir
semua pihak mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan positif ini.
Diantara sekian banyak materi keislaman, menghayati kisah
teladan rosulullah SAW juga merupakan hal yang penting. Terlebih lagi,
belakangan ini anak-anak kita, bahkan kita juga sebagai orang tua, seolah
kehilangan sosok teladan yang patut dicontoh. Kita seolah lebih mengenal sosok
pahlawan buatan, juara ajang pencarian bakat, artis,tokoh,dan lain-lain,
padahal ada sosok yang lebih patut diteladani yaitu rosulullah SAW. Itu semua
bisa jadi karena kita belum mengenal dan atau belum mengenalkan sosok tuntunan
kita kepada diri, anak juga keluarga. Bahkan dalam acara talkshow yang lalu,
ketika muncul pertanyaan “siapa yang bisa menyebutkan dengan lengkap nama-nama
anak dari rosulullah SAW?”, dari puluhan
orang yang ada disana dan sekian banyak orang yang mencoba menjawab, hanya satu
orang yang bisa menyebutkan jumlah dan nama-nama anak Rosulullah Muhammad SAW dengan
lengkap dan benar. Hal ini sungguh menjadi tamparan telak bagi saya pribadi
sebagai orangtua, karena lebih hafal jumlah dan nama anggota boyband, atau nama
anak dari seorang artis senior dibandingkan
jumlah dan nama anak-anak nabi. Jika begini keadaannya, mau dibawa
kemana pendidikan anak-anak kita kelak?.
Buku-buku yang menceritakan kisah hidup Rosulullah sudah tak
terhitung jumlahnya, jika kita memang mencari. Berbagai sumber/ riwayat
terpercayapun dikemukakan dalam semua kisah nabi Muhammad SAW . mulai dari
kisah saat ia dilahirkan, kanak-kanak, masa kenabian, perjuangan, rumah tangganya, cara hidupnya, hingga
beliau wafat, tercatat rapi. Namun pada kenyataannya, hanya segelintir orang
yang memiliki referensi dan menganggap penting mengenai hal tersebut.
Pict from SDI.co.id |
PT. Sygma Daya Insani (SDI) yang memiliki motto “Building Smart Family, Through Modern Science and Moral Values” sejak tahun lalu telah mencoba menyampaikan suri
tauladan dalam bentuk pagelaran yang dikreasikan oleh Kuping Creative
Solutions, dan diberi nama “Parenting Entertraining Muhammad Teladanku” atau
PEMT (2013). Benny Triadi, selaku Managing Director PT. SDI menjelaskan bahwa
konsep dan nama acara ini berubah menjadi “Family Entertraining Muhammad
Teladanku” atau FEMT. Dengan nama baru tersebut (FEMT), SDI berupaya untuk
menyajikan perbaikan konsep dan mengikutsertakan bukan hanya orangtua, namun
juga anak-anak. Bahkan Benny menambahkan, bahwa tidak menutup kemungkinan
anak-anakpun akan diberi kegiatan positif, selama FEMT berlangsung, sehingga seluruh
anggota keluarga yang hadir, benar-benar bisa menikmati dan menghayati sajian Entertraining
Muhammad Teladanku.
Pada bulan Ramadhan tahun ini, warga Bandung dapat menikmati
pagelaran yang disampaikan melalui gabungan gerak, musik & lagu, monolog
serta multimedia, pada tanggal 13 Juli 2014. Audien akan diajak berinteraksi
dan digugah kesadarannya tentang sosok Rasulullah SAW, sebagai suri tauladan
yang sempurna dalam berbagai sisi kehidupan manusia. Ustadz Darlis Fajar-pun
menyatakan bahwa kita perlu hadir langsung di acara ini agar lebih bisa
menghayati sampai ke hati, dibandingkan hanya melihat melalui CD saja. Kang Harry
BPM yang menjadi talent, mengakui selalu ada atmosfer yang berbeda dalam setiap
pagelaran PEMT terdahulu. “energinya sangat luar biasa, selalu berbeda disetiap
kali penyelenggaraan. Audience ikut mempengaruhi adanya energy tersebut”. Bahkan
saat kang Harry membawakan lagu “rinduku” ysng berisi kerinduan akan sosok
Rasulullah SAW, ada energy luar biasa,
yang membuat ia, prnonton dan pengisi acara tak kuasa menahan haru.
Anda merasa perlu mengikuti acara ini? Silahkan cari
informasinya dengan mengunjungi web SDI disini. Anda akan mendapatkan informasi
jadwal dikota mana saja kegiatan ini telah dan akan berlangsung, selain itu
juga tiket box seharga 50.000-100.000 bisa anda pesan melalui panitia
penyelenggara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar