Selepas sholat wajib, biasanya kita selalu memanjatkan doa-doa yang kita hafal, juga berdzikir. Karena semua hal itu telah menjadi rutinitas, kadang kita melakukannya dengan 'otomatis' atau 'begitu saja' tanpa dihayati kenapa kita harus membaca doa itu. Nah, pada artikel kali ini, saya akan mengingatkan diri saya sendiri mengenai keutamaan dzikir dan doa yang mungkin selama ini belum diketahui atau mungkin terlupakan. Menurut saya, kita perlu tau dan mengerti mengenai segala hal yang kita lakukan, agar kita dapat menghayati dan yakin bahwa apa yang kita baca/lakukan adalah hal yang baik, benar dan sesuai dengan apa yang dicontohkan nabi Muhammad SAW.
Beberapa hadist atau ayat quran yang biasa dibaca sebagai doa akan saya share disini secara berkala. Mengapa berkala? Karena setelah saya posting artikel ini sekarang, mungkin esok hari saya akan menemukan lagi keterangan lain yang berhubungan, jadi, updet terus ya teman.. Oiya, urutan angka dalam hadist/ ayat yang saya share ini tidak berarti no 1 lebih utama dibanding nomor dibawahnya. Ini hanya urutan ketika saya menemukan riwayat dalam buku hadis/Quran.
Bismillah, semoga Allah membimbing dan menjaga segala apa yang saya tuliskan mengenai hal ini.
1. Dari Anas ra., ia berkata: Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Allah Ta’ala berfirman: Wahai anak Adam, selama kamu berdoa dan mengharap kepadaku niscaya aku ampuni dosa yang kamu lakukan dan Aku tidak memperdulikan berapa banyaknya. Wahai anak Adam, seandainya dosa-dosamu bagaikan awan di langit, kemudian kamu minta ampun kepada-Ku niscaya Aku mengampunimu, dan Aku tidak memperdulikan kamu datang ke hadapan-Ku dengan membawa dosa se isi bumi, kemudian bertemu dengan Aku tanpa menyekutukan sesuatu apapun dengan-Ku, niscaya Aku akan mengampuni dosa yang se-isi bumi itu.”(HR. Turmudzi)
2. Dari Ibnu Umar ra. Ia berkata:”Kami menghitung Rasulullah saw. Membaca:RABBIGH FIRLII WATUB’ALAIYYA INNAKA ANTA TTAWWABUR RAHIM(Ya tuhan,ampunilah saya dan terimalah tobat saya. Sesungguhnya Engkau Zat penerima tobat lagi Maha Penyayang) seratus kali dalam satu majlis(satu kali duduk).”(HR.Abu Dawud dan Turmudzi)
3. Dari Ibnu Abbas ra .,ia berkata :Rasulullah saw. Bersabda:”Barangsiapa yang membiasakan membawa istigfar, maka Allah akan melapangkan segala kesempitannya, memudahkan segala kesulitannya dan memberi rezeki yang tanpa diduga-duga.”(HR. Abu Dawud)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar